Dunia alam merupakan dunia keajaiban dan keingintahuan yang tak terbatas, dimana juga dipenuhi dengan beragam spesies tanaman unik yang seringkali membangkitkan kemiripan visual yang mencolok dengan bagian-bagian tubuh manusia.
Sebagaimana tumbuhan-tumbuhan yang luar biasa itu tidak hanya memikat dengan bentuk dan strukturnya yang unik, tetapi juga menantang persepsi kita tentang alam yang hanya bersifat utilitarian.
Baneberry Putih, Spesies Tanaman Unik Yang Menyerupai Bola Mata Manusia
Salah satunya, Baneberry putih yang dengan nama ilmiah Actaea pachypoda, adalah tanaman bunga liar yang asli dari Amerika Utara, khususnya ditemukan di di wilayah Pegunungan Adirondack, bagian utara New York dan beberapa negara bagian di Amerika Serikat, serta di kawasan timur benua seperti hutan gugur dan lembah teduh.
Ciri khas baneberry putih adalah buah berwarnanya putih dengan titik gelap di tengah yang menyerupai “bola mata manusia” sehingga sering dijuluki “doll’s eyes” (mata boneka).
Tanaman itu biasanya tumbuh setinggi 1-2 kaki dengan batang hijau dan daun majemuk yang bergigi tajam. buahnya berbentuk beri putih yang muncul pada pertengahan hingga akhir musim panas, dengan tangkai buah yang berubah warna menjadi merah muda atau merah ketika buah matang.
Namun, seluruh bagian tanaman itu bersifat sangat beracun bagi manusia. dimana buahnya mengandung racun yang dapat menyebabkan kelumpuhan pernapasan, kram perut, pusing, sakit kepala, diare, dan halusinasi, bahkan berpotensi fatal dengan risiko kegagalan jantung.
Jadi, meskipun beracun, beberapa suku asli Amerika seperti Blackfoot, Cherokee, dan Chippewa menggunakan tanaman itu sebagai pengobatan tradisional untuk mengatasi berbagai keluhan seperti pilek, batuk, gatal, dan kejang dengan menggunakan rebusan atau infus akar tanaman.
Sementara dalam ekosistem, baneberry putih bukan makanan utama bagi satwa liar, tetapi beberapa burung dan mamalia kecil tertentu dapat memakan buahnya tanpa masalah.
Kaktus Penis, Spesies Tanaman Unik Yang Menyerupai Penis Manusia
Selain itu, Kaktus Penis sebagai salah satu spesies tanaman sejenis kaktus yang memiliki bentuk unik menyerupai alat kelamin pria, (penis). secara ilmiah, kaktus itu dikenal sebagai variasi dari kaktus Bolivia, dengan nama genus yang sering dikaitkan adalah Echinopsis lageniformis atau Trichocereus bridgesii monstrose.
Kaktus itu dikenal karena batangnya yang silinder dan bertekstur yang khas, sehingga menjadi tanaman yang unik dan menarik sekaligus agak humoris.
Biasanya kaktus itu tumbuh dengan tinggi sekitar 2-3 kaki (sekitar 60-90 cm) dan diketahui cukup mudah dirawat, memerlukan penyiraman jarang dan tanah yang memiliki drainase baik
Selain dari aspek botani, kaktus itu juga pernah menjadi sorotan sosial di Indonesia karena kemunculan kaktus berbentuk penis yang sempat dilelang dengan harga yang cukup tinggi.
Bahkan lelang tersebut juga digunakan untuk mendukung kampanye dan donasi bagi korban kekerasan seksual, sehingga kaktus Penis memiliki nilai simbolis dan sosial selain nilai estetika serta bisa dijadikan tanaman hias.
Jamur Kuping, Spesies Tanaman Unik Yang Menyerupai Telinga Manusia
Selanjutnya, Jamur kuping ialah sejenis tanaman jamur yang dikenal dengan tubuh buahnya yang bertekstur kenyal dan berbentuk menyerupai telinga manusia, sehingga dinamakan “jamur kuping” (Auricularia auricula) atau juga disebut jelly fungi yang termasuk dalam kelas Basidiomycota.
Jamur itu biasanya tumbuh pada kayu mati yang basah dan lembap di alam liar, dan kini banyak dibudidayakan terutama di daerah dengan curah hujan dan kelembapan tinggi.
Diketahui juga, Jamur kuping itu memiliki berbagai warna, mulai dari hitam, coklat kehitaman, coklat tua kemerahan (jamur kuping merah), hingga putih.
Untuk tubuh buahnya berlekuk-lekuk dengan permukaan atas agak mengilap dan bagian bawah bertekstur halus. ukuran jamur kuping itu juga bisa bervariasi sekitar di antara 4–10 cm.
Bahkan, Jamur kuping saat ini dijadikan sebagai bahan makanan yang populer di masakan Asia seperti sup kimlo dan sukiyaki karena teksturnya yang kenyal dan rasa yang lezat, jamur kuping juga mengandung nilai gizi cukup tinggi seperti karbohidrat, protein, serat, vitamin B kompleks, mineral, dan zat besi.
Sebagaimana Jamur itu juga memiliki manfaat kesehatan, antara lain membantu melancarkan dan memperbaiki peredaran darah, menurunkan kadar gula darah, melancarkan pencernaan, serta bersifat antioksidan dan antitumor.
Maka budidaya jamur kuping dapat dilakukan di pekarangan rumah dengan media khusus dan pengaturan kelembapan serta suhu yang tepat, sehingga bisa menjadi usaha yang prospektif dengan panen cepat sekitar 2-3 minggu setelah miselium tumbuh.
Jari Mayat, Spesies Tanaman Unik Yang Menyerupai Jari Manusia
Lainya lagi, tanaman jari mayat yang sebenarnya merupakan jamur dengan nama ilmiah Xylaria polymorpha. spesies tanaman itu bahkan dinamai “dead man’s fingers” atau “jari-jari mayat” karena bentuknya yang mengerikan menyerupai jari-jari mayat yang sudah membusuk, biasanya tumbuh menonjol dari tanah atau dasar tunggul kayu yang sudah membusuk.
Maka xylaria polymorpha adalah jamur saprobik, artinya berperan sebagai organisme pengurai yang memakan bahan organik mati dan busuk, terutama kayu.
Jamur itu tumbuh selama beberapa bulan, awalnya berwarna abu-abu keunguan dengan ujung putih seperti kuku, kemudian berubah menjadi hitam ketika dewasa. ukurannya bisa mencapai 3-14 cm dengan tekstur yang keras di bagian dalam.
Sementara untuk habitat jamur itu tersebar luas di berbagai wilayah seperti Amerika Utara, Inggris, Irlandia, dan Eropa.
Yang dimana jamur itu biasanya tumbuh berkelompok di kayu mati atau tunggul pohon yang membusuk, dan meskipun memiliki tampilan yang menyeramkan, jamur itu berpotensi sebagai sumber antimikroba dan antioksidan, serta digunakan dalam obat herbal oleh beberapa masyarakat.
Bibir Panas, Spesies Tanaman Unik Yang Menyerupai Bibir Manusia
Selebihnya lagi, Bibir Panas yang merujuk pada tanaman dengan nama ilmiah Psychotria elata yang dikenal juga sebagai “hot lips plant” karena daun pelindungnya berbentuk seperti bibir merah merona dari kaum wanita.
Tanaman itu berasal dari famili Rubiaceae dan cukup unik karena bagian daunnya menyerupai bentuk bibir yang seksi dan merah menyala, yang sering digunakan sebagai tanaman hias atau hadiah, terutama pada hari Valentine di Amerika Tengah.
Selain keunikan bentuknya, tanaman itu juga mengandung senyawa dimethyltryptamine dan digunakan secara tradisional sebagai obat oleh masyarakat tertentu.
Dengan demikian, begitulah spesies tanaman-tanaman unik yang diketahui saat ini menyerupai bagian dari tubuh manusia.
